Rabu, 12 Oktober 2016

PENGERTIAN , MANFAAT , DAN CONTOH DARI INVOASI SISTEM INFORMASI & TEKNOLOGI INFORMASI MODERN

Pengertian Inovasi sistem Informasi

Inovasi adalah kesatuan yang terdiri dari himpunan aktor , kelembagaan , jaringan , kemitraan , hubungan interaksi dan proses produktif yang mempegaruhi arah perkembangan dan kecepatan inovasi dan difusinya, serta proses pembelajaran.

Manfaat dari inovasi sistem informasi
Dalam perkembangan teknologi zaman sekarang , sistem inovasi telah di terapkan di dalam perusahaan , daerah , ataupun negara yang berhasil di bidang sosial ekonomi.

Sistem inovasi merupakan basis ilmu pengetahuan dan teknologi ( seperti aktivitas pendidikan , aktivitas penelitian , dan pengembangan , dan rekayasa) , basis produksi ( meliputi aktivitas aktivitas nilai tambah pemenuh kebutuhan bisnis dan non bisnis serta masyarakat umum) , dan pemanfaatan serta difusinya dalam masyarakat serta proses pembelajaran yang berkembang .


Inovasi adalah kesatuan yang terdiri dari himpunan aktor , kelembagaan , jaringan , kemitraan , hubungan interaksi dan proses produktif yang mempegaruhi arah perkembangan dan kecepatan inovasi dan difusinya, serta proses pembelajaran.

Contoh dari inovasi sistem informasi dan teknologi informasi modern

BIDANG PEMERINTAHAN

Salah satu unsur untuk mewujudkan Good Governance di era reformasi adalah keterbukaan atau transparansi dalam pemerintahan, oleh karena itu diperlukan adanya inovasi dan ide-ide baru yang dalam proses penerapannya tidak menyalahi aturan-aturan yang berlaku. Tantangan untuk mewujudkan inovasi tersebut adalah dengan memanfaatkan kehadiran teknologi informasi yang berbasis internet.

Salah satu bentuk penerapan dari e-Government adalah e-Procurement atau e-Tendering yang merupakan wujud hubungan government-to-bussiness (G2B) dari pemasok/ penyedia barang/jasa ke Instansi Pemerintah melalui internet dan wujud hubungan citizen-to-government (C2G) yang mana masyarakat mendapatkan akses untuk memantau proses pengadaan barang yang dilakukan oleh Instansi Pemerintah. Lewat internet ini, mekanisme pengadaan barang dan jasa dapat dilakukan secara on-line (real time). Sebagai bentuk generasi terbaru dari Supply Chain Management (SCM) atau biasa dikenal dengan istilah collaboration commerce, e-Procurement merupakan salah satu media yang sangat efektif untuk menekan pembiayaan proses lelang baik dari sisi penyedia barang/jasa maupun Instansi Pemerintah sebagai pengguna barang/jasa. Pemerintah Kota Surabaya dalam upayanya mewujudkan Good Governance, sejak tahun 2003 telah membangun sistem berbasis portal yang digunakan untuk prakualifikasi lelang dengan serentak secara on-line (www.lelangserentak.com). Seiring dengan diberlakukannya Keppres 80/2003, pada akhir tahun 2003 sistem tersebut dikembangkan lebih lanjut menjadi e-Procurement dengan alamat portal www.surabaya-eproc.or.id yang digunakan untuk proses pelelangan secara penuh (mulai pendaftaran sampai dengan pengumuman pemenang) di Tahun Anggaran 2004 dan Tahun Anggaran 2005 ini. Kecepatan teknologi informasi menjadikan para aparat Pemkot terus menyesuaikan diri. Untuk mengimbangi percepatan pengetahuan itu, Pemkot juga merekrut orang-orang khusus yang memiliki ketrampilan TI.Ke depan, Pemkot terus akan membenahi sistem e-procurement dan berusaha terus menerus mengkomunikasikan sistem ini kepada masyarakat. Melalui seminar, workshop dan publikasi massa, dilakukan penyebaran informasi e-procurement. Tujuannya satu, agar transparansi sebagai terwujudnya pemerintahan bersih dapat terwujud.





1 komentar: